Sebab Sebab Kembalinya Jin Ke Tubuh Pasien yang Sudah Sembuh
SEBAB-SEBAB KEMBALINYA JIN KE TUBUH PASIEN YANG SUDAH SEMBUH
Kembalinya jin dengan mudah ke tubuh orang yang sudah sembuh sering terjadi dan tentu hal ini membuat pasien kembali dalam keadaan semula sebelum diruqyah.
Kasus-kasus seperti ini sering dikeluhkan oleh pasien kepada peruqyah yang menanganinya. Untuk itu kasus seperti ini perlu juga menjadi bahan pembahasan kita untuk mencari sebab-sebab kenapa jin yang sudah keluar dengan mudah kembali lagi. Satu hal yang perlu menjadi perhatian kita yaitu setan tidak akan berhenti untuk mengganggu manusia. Setan selalu awas atau selalu mencari titik kelemahan manusia agar dapat menyerang. Setan adalah musuh yang penuh tipu daya dan mengintai dari berbagai arah sebagaimana firman Allah سبحانه وتعالى berikut:
ثُمَّ لَآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ ۖ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ.
"Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat)". (Surah Al-A'raf :17).
Dari penjelasan Allah diatas kita dapat memahami bahwa kita diserbu oleh setan dari segala arah dan hanya orang-orang yang dirahmati Allah saja yang akan selamat dari serbuan setan tersebut. Mari kita kembali pada pembahasan kita yaitu sebab-sebab jin yang sudah keluar lalu kembali merasuki tubuh yang sama.
Adapun sebab-sebabnya adalah pasien tidak mematuhi nasehat-nasehat peruqyah diantaranya:
1. TIDAK ADA KESUNGGUHAN DALAM MENJAGA SHALAT
Peruqyah yang baik dan menggunakan ruqyah syar'iyah sebagai ladang dakwah tentu tidak akan lupa menasehati pasiennya pasca ruqyah untuk selalu menjaga shalat dan ibadah-ibadah lainnya. Biasanya pasien hanya menjaga shalat waktu menjalani pengobatan saja dan setelah sembuh dia kembali meninggalkan shalat. Disini pasien tidak memiliki rasa syukur kepada Allah yang sudah memberikan dia kesembuhan melalui tangan peruqyah. Jadi rasa syukur itu akan dapat menjadikan pasien semakin terbentengi dari musuh yang kasat mata yaitu setan.
2. MENINGGALKAN ZIKIR-ZIKIR PEMBENTENGAN
Zikir-zikir umum dan khusus sangat perlu sekali dijaga oleh pasien agar setan tidak bisa mendekat. Zikir-zikir merupakan puji-pujian kepada Allah dan permohonan perlindungan dari segala bentuk keburukan dunia dan akhirat.
Diantara faedah menjaga zikir adalah :
Pertama:
Mendapatkan kebersamaan Allah Subhaanahuu wa ta'ala sebagaimana diterangkan dalam hadits qudsi berikut:
أنا مع عبدي ما ذكرني وتحركت بي شفتاه.
"Aku bersama hamba-Ku jika dia berdzikir kepada-Ku. Denganku kedua bibirnya bergerak". (HR. Ahmad).
Kedua:
Dzikir itu mengusir setan dan menghantamnya dengan telak dan membinasakannya.
3. BANYAK MARAH
Marah merupakan salah satu pintu setan yang harus di tutup. Setan akan dengan mudah masuk ke tubuh orang yang marah.
Untuk itulah rasulullah صل الله عليه وسلم sangat melarang kita untuk menahan amarah sebagaimana sabda beliau:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلاً قَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَوْصِنِي، قَالَ : لاَ تَغْضَبْ فَرَدَّدَ مِرَاراً، قَالَ: لاَ تَغْضَبْ.
"Dari Abu Hurairah رضي الله عنه sesungguhnya seseorang bertanya kepada Rasulullah صل الله عليه وسلم nasihatilah saya. Beliau bersabda : Jangan kamu marah. Ia menanyakan hal itu berkali-kali. Maka beliau bersabda : Jangan engkau marah". (HR. Bukhori).
Jelasnya jaga diri agar tidak marah, maka setan tidak akan memiliki kesempatan untuk masuk ke tubuh.
4. TIDAK MAU MENJAGA MAKANAN DARI YANG HARAM
Ketahuilah bahwa makanan yang haram merupakan makanan yang kotor dan keji dan disenangi oleh setan karena semua itu adalah pangkalan mereka. Setan akan memiliki pintu masuk bila makanan kita berasal dari yang haram.
Terakhir ingatlah bahwa setan tidak menginginkan kita untuk berada dalam kebaikan. Mereka akan terus mengajak kita ke dalam keburukan. Saran saya kepada semua pasien jagalah dengan baik arahan-arahan peruqyah agar kalian tetap dijaga dari segala keburukan setan. Kuatkan tekad kalian untuk tetap dalam ketaatan. Lemahkanlah setan dengan ketaqwaan.
Bila semua itu bisa kalian jaga, maka Allah Subhaanahuu wa ta'ala akan selalu menjaga kita.
Semoga bermanfaat. Aamiiiin.
وصل الله على محمد وآله وصحبه وسلم. والحمد لله رب العالمين. والله اعلم.
Salahudin sunan al-sasaki
(Peruqyah senior asal lombok, anggota arsyada al-fattah)
Kembalinya jin dengan mudah ke tubuh orang yang sudah sembuh sering terjadi dan tentu hal ini membuat pasien kembali dalam keadaan semula sebelum diruqyah.
Kasus-kasus seperti ini sering dikeluhkan oleh pasien kepada peruqyah yang menanganinya. Untuk itu kasus seperti ini perlu juga menjadi bahan pembahasan kita untuk mencari sebab-sebab kenapa jin yang sudah keluar dengan mudah kembali lagi. Satu hal yang perlu menjadi perhatian kita yaitu setan tidak akan berhenti untuk mengganggu manusia. Setan selalu awas atau selalu mencari titik kelemahan manusia agar dapat menyerang. Setan adalah musuh yang penuh tipu daya dan mengintai dari berbagai arah sebagaimana firman Allah سبحانه وتعالى berikut:
ثُمَّ لَآتِيَنَّهُمْ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَنْ شَمَائِلِهِمْ ۖ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ.
"Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat)". (Surah Al-A'raf :17).
Dari penjelasan Allah diatas kita dapat memahami bahwa kita diserbu oleh setan dari segala arah dan hanya orang-orang yang dirahmati Allah saja yang akan selamat dari serbuan setan tersebut. Mari kita kembali pada pembahasan kita yaitu sebab-sebab jin yang sudah keluar lalu kembali merasuki tubuh yang sama.
Adapun sebab-sebabnya adalah pasien tidak mematuhi nasehat-nasehat peruqyah diantaranya:
1. TIDAK ADA KESUNGGUHAN DALAM MENJAGA SHALAT
Peruqyah yang baik dan menggunakan ruqyah syar'iyah sebagai ladang dakwah tentu tidak akan lupa menasehati pasiennya pasca ruqyah untuk selalu menjaga shalat dan ibadah-ibadah lainnya. Biasanya pasien hanya menjaga shalat waktu menjalani pengobatan saja dan setelah sembuh dia kembali meninggalkan shalat. Disini pasien tidak memiliki rasa syukur kepada Allah yang sudah memberikan dia kesembuhan melalui tangan peruqyah. Jadi rasa syukur itu akan dapat menjadikan pasien semakin terbentengi dari musuh yang kasat mata yaitu setan.
2. MENINGGALKAN ZIKIR-ZIKIR PEMBENTENGAN
Zikir-zikir umum dan khusus sangat perlu sekali dijaga oleh pasien agar setan tidak bisa mendekat. Zikir-zikir merupakan puji-pujian kepada Allah dan permohonan perlindungan dari segala bentuk keburukan dunia dan akhirat.
Diantara faedah menjaga zikir adalah :
Pertama:
Mendapatkan kebersamaan Allah Subhaanahuu wa ta'ala sebagaimana diterangkan dalam hadits qudsi berikut:
أنا مع عبدي ما ذكرني وتحركت بي شفتاه.
"Aku bersama hamba-Ku jika dia berdzikir kepada-Ku. Denganku kedua bibirnya bergerak". (HR. Ahmad).
Kedua:
Dzikir itu mengusir setan dan menghantamnya dengan telak dan membinasakannya.
3. BANYAK MARAH
Marah merupakan salah satu pintu setan yang harus di tutup. Setan akan dengan mudah masuk ke tubuh orang yang marah.
Untuk itulah rasulullah صل الله عليه وسلم sangat melarang kita untuk menahan amarah sebagaimana sabda beliau:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلاً قَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَوْصِنِي، قَالَ : لاَ تَغْضَبْ فَرَدَّدَ مِرَاراً، قَالَ: لاَ تَغْضَبْ.
"Dari Abu Hurairah رضي الله عنه sesungguhnya seseorang bertanya kepada Rasulullah صل الله عليه وسلم nasihatilah saya. Beliau bersabda : Jangan kamu marah. Ia menanyakan hal itu berkali-kali. Maka beliau bersabda : Jangan engkau marah". (HR. Bukhori).
Jelasnya jaga diri agar tidak marah, maka setan tidak akan memiliki kesempatan untuk masuk ke tubuh.
4. TIDAK MAU MENJAGA MAKANAN DARI YANG HARAM
Ketahuilah bahwa makanan yang haram merupakan makanan yang kotor dan keji dan disenangi oleh setan karena semua itu adalah pangkalan mereka. Setan akan memiliki pintu masuk bila makanan kita berasal dari yang haram.
Terakhir ingatlah bahwa setan tidak menginginkan kita untuk berada dalam kebaikan. Mereka akan terus mengajak kita ke dalam keburukan. Saran saya kepada semua pasien jagalah dengan baik arahan-arahan peruqyah agar kalian tetap dijaga dari segala keburukan setan. Kuatkan tekad kalian untuk tetap dalam ketaatan. Lemahkanlah setan dengan ketaqwaan.
Bila semua itu bisa kalian jaga, maka Allah Subhaanahuu wa ta'ala akan selalu menjaga kita.
Semoga bermanfaat. Aamiiiin.
وصل الله على محمد وآله وصحبه وسلم. والحمد لله رب العالمين. والله اعلم.
Salahudin sunan al-sasaki
(Peruqyah senior asal lombok, anggota arsyada al-fattah)
Post a Comment